Gracias Manu! - Berita Olahraga | Betting Online | Kasino Online

Gracias Manu!

Pada tanggal 27 Agustus 2018, shooting guard asal tim San Antonio Spurs, Manu Ginobili memutuskan untuk gantung sepatu dari ranah NBA. Setelah berkarir selama 16 musim, pria berkewarganegaraan Argentina tersebut bisa dikategorikan sebagai salah satu pemain asing terhebat yang pernah bertanding di kompetisi NBA. Segudang prestasi sudah ia raih, baik itu secara individual, tim, maupun di kancah internasional. Bersama dengan Spurs, Ginobili berhasil merengkuh 4 gelar juara NBA di tahun 2003, 2005, 2007, dan 2014. Ia juga terpilih 2x untuk berlaga di pagelaran All-Star pada tahun 2005 dan 2011, serta mendapatkan penghargaan Sixth Man of the Year di tahun 2008.

Sebelum berseragam hitam-putih ala Spurs, Ginobili sebenarnya adalah seorang bintang muda di EuroLeague atau liga basket Eropa. Ia berhasil menjadi kampiun di tahun 2001, sekaligus memperoleh predikat pemain terbaik liga Itali di tahun 2001 dan 2002.

Kesuksesan Ginobili nyatanya tidak hanya di tingkat klub saja. Kala membela Argentina, ayah dari 3 anak ini berhasil mempersembahkan medali emas pada perhelatan Olimpiade Athena 2004. Lebih hebatnya lagi, mereka mampu menundukkan tim kuat Amerika Serikat di babak semifinal lewat kedudukan 89-81.

Bagi banyak pihak, Ginobili bukanlah sekedar atlet biasa. Ia adalah inspirasi. Semangat, dedikasi, serta perjuangannya terhadap olahraga bola basket akan selalu diingat oleh para generasi muda. Gracias Manu!

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.