Jhon Terry Masih Sakit Hati Ketika Meniggalkan Aston Villa - Berita Olahraga | Betting Online | Kasino Online

Jhon Terry Masih Sakit Hati Ketika Meniggalkan Aston Villa

John Terry mengungkapkan dia masih merasa sakit hati meninggalkan Aston Villa, setelah memberikan segalanya dalam upaya mereka untuk memenangkan promosi kembali ke kasta utama Liga Premier Inggris.

Bek tengah asal Inggris irut bergabung dengan Villa pada kesepakatan satu tahun musim panas lalu setelah meninggalkan Chelsea dan ditunjuk sebagai kapten.

Berbicara kepada media, Terry merasa kecewa setelah meninggalkan Villa tanpa memberi arti yang penuh bagi klub yang disasuh oleh Steve Bruce.

“Ketika kami berbicara di musim panas, itu tidak lama setelah musim dan saya masih sakit hati. Saya menyukai waktu saya di Aston Villa. Saya masih sedih bahwa kami gagal ke Liga Primer. Manajer, pemain dan pendukungnya luar biasa dengan saya tetapi saya benci kehilangan dan saya merasa ada urusan yang belum selesai di sana.” kata Terry.

“Steve Bruce adalah pria hebat dan dengan dukungan pemilik baru, Steve akan berharap mendapatkan klub kembali ke Liga Premier.

“Jangan salah paham, jika saya tidak bermain lagi saya puas dengan apa yang telah menjadi karir yang luar biasa, tapi saya masih lapar untuk tampil dan bermain jika semua yang ada di sekitarnya benar. Jika itu tepat untuk saya dan keluarga saya.” sambung Terry.

Piala Liga Primer terakhir Jhon Terry ketika ia masih bermain dengan Chelsea di musim 2016/17. (Sumber:www.90min.com)

Semusim bermain di Villa, Terry mengaku ia memiliki musim panas yang cemerlang dengan mempekerjakan koki dan tukang pijat khusus dalam mendukung performanya di lapangan hijau.

“Saya berada dalam kondisi terbaik yang pernah saya alami selama delapan hingga 10 tahun terakhir dalam karir saya.” kata Terry.

“Musim panas saya sangat cerah, pertama kalinya dalam 20 tahun saya bisa pergi begitu saja dengan keluarga saya selama liburan sekolah. Saya sangat jauh tahun lalu karena saya berkomitmen penuh untuk memberikan segalanya kepada Aston Villa, tetapi sekarang saya sepenuhnya telah jauh berbuat.

“Saya telah menggunakan koki pribadi di rumah selama 10 tahun untuk memastikan saya makan dengan cara yang benar dan memberi saya setiap kesempatan untuk menjadi yang terbaik yang saya bisa.

“Di Villa, saya mempekerjakan Johnny Marsh, sang koki, untuk mengirim makanan ke hotel saya setiap minggu. Saya telah menggunakan tukang pijat dua sampai tiga kali seminggu untuk waktu yang lama.” tambah Terry.

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.