Petarung bebas kelas bantam UFC John Lineker (31-8) sangat ingin memesan pertarungan berikutnya sesegera mungkin. Ia bahkan rela pindah ke kelas bulu untuk mempercepat prosesnya.
Linekervseharusnya bertarung melawan Cory Sandhagen di UFC Fight Night pada akhir pekan lalu, tetapi ia mengundurkan diri karena mengalami cedera ringan. Dia mengatakan kepada media bahwa dia tidak punya pilihan untuk menarik diri dari pertarungan itu, tetapi dia cukup sehat untuk mendapatkan sesuatu di daftar pertarungan UFC sekarang.
“Saya siap bertarung dalam satu bulan. Saya tidak memilih lawan. Itu bisa siapa saja. Saya bahkan akan mengeluarkan ini di sana: Bisa siapa saja dengan berat 135 pound atau 145 pound. Saya hanya perlu bertarung.” kata Lineker.
“Sepertinya tidak ada banyak lawan bagi Saya di kelas 135 pound, jadi mungkin jika saya menawarkan diri pada kelas 145 pound, seseorang akan muncul.” tambah Lineker.
Lineker telah dibatasi hanya dua pertarungan dalam dua tahun terakhir. Petarung asal Brasil itu, sekarang tinggal di Florida Selatan, AS, ia mengakui bahwa itu menciptakan situasi keuangan yang sulit bagi keluarganya.
“Ini merupakan pekerjaan saya. Saya tidak dibayar jika saya tidak bekerja. Saya memiliki lima anak untuk tanggung.” kata Lineker.
“Jika saya tidak bekerja, saya tidak bisa mendukung kehidupan mereka. Itulah sebabnya saya menawarkan diri dengan berat kelas apapun. Saya perlu dibayar. Saya perlu bekerja.” tambah Lineker.
John Lineker saat menjalani pertarungan kelas bantam. (Sumber:www.akathailand.com)
Meskipun tidak aktif, petarung berusia 29 tahun itu tetap berperingkat tinggi di kelas 135 pound. Divisi kelas bantam sedang dalam fluks saat ini, namun, sebagai juara TJ Dillashaw baru saja kalah dari juara kelas terbang Henry Cejudo dan meminta pertarungan ulang. Jika Dillashaw mendapat pertarungan ulang, itu akan membuat kebuntuan di divisi yang dimiliki Lineker saat ini.
Lineker tidak memikirkan gelarnya saat ini. Dia hanya ingin bertarung. Dan dengan situasi yang tidak menentu di puncak divisinya, dia membuka opsi dan menyambut pertarungan melawan siapa pun dari kelas lain.
“Apa yang masuk akal adalah petarung kelas bantam seperti Marlon Moraes, Raphael Assuncao, Jimmie Rivera, semuanya,” kata manajer Lineker Alex Davis.
“Dan apakah kita ingin lawan yang memproyeksikannya ke pertarungan perebutan gelar? Tentu saja. Tapi lihat apa yang terjadi sekarang. Tak satu pun dari petarung berpangkat tinggi itu yang ingin melawannya karena risikonya terlalu besar. Saya akan bilang, orang-orang itu tidak akan melawan Lineker sekarang.” tambah Davis.
