Juara dunia kelas berat WBA, WBO, IBF, dan IBO, Anthony Joshua, mulai mengejek pukulan tangan kanan yang dimiliki Deontay Wilder saat bertarung dengan Tyson Fury pada tahun lalu.
Joshua pun mengaku dirinya siap menghancurkan Wilder jika keduanya naik ke dalam ring tinju meski belum menemukan kesepakatan.
“Dia (Deontay Wilder) bukan petarung tingkat elit, menurut saya. Ia baik, ini merupakan tinju kelas berat, jadi mereka selalu tahu satu pukulan dapat mengubah arah pertarungan.” kata Joshua.
“Tapi saya belum pernah melihat di divisi kelas berat seorang petarung berperang hanya dengan satu senjata, yang mereka katakan adalah tangan kanannya. Saat Anda sampai ke tingkat atas? Percayalah, itu tidak bertahan lagi. Itu tidak akan bekerja.” tambah Joshua.
Awal Juni ini, sebuah arbitrase pengadilan di Amerika Serikat memutuskan bahwa Fury wajib melawan Wilder dalam pertarungan trilogi, yang menyebabkan kegagalan pertarungan antara dua petinju Inggris, Joshua dan Fury.
“Seperti yang telah kita lihat sekarang dengan pertarungan tertentu dari petarung tingkat elit, Wilder berjuang di tingkat atas, dan ada lebih banyak dari kita yang menunggu kesempatan itu juga untuk mengalahkannya.” kata Joshua.
Sebelumnya, Wilder sesumbar mampu mengalahkan Joshua dalam laga tinju kelas berat dunia. Petinju Amerika ini mengaku dirinya siap bertarung dengan Joshua jika dirinya sukses merampas sabuk WBC milik Fury.
“Yang pasti, saya ingin pertarungan Joshua. Tanpa alasan, tidak ada kewajiban, tidak ada yang bakal menghalangi.” kata Wilder.
“Seperti yang saya lihat, mereka sudah mulai membuat alasan. Mereka sudah memiliki rencana wajib ke depan. Tidak ada yang benar-benar ingin melawan petinju seperti saya, dan saya tidak akan menyalahkan mereka.” tambah Wilder.
Di sisi lain, Joshua diwajibkan menerima tantangan dari Oleksandr Usyk. Joshua tidak memiliki pilihan lain selain menghadapi Usyk sebelum dirinya berhadapan dengan Fury.
“Saya akan tetap di sini, masih siap untuk tampil. Akhir tahun, biarkan saya melewati Usyk dulu. Tapi dengan atau tanpa Usyk dalam hidup saya, saya akan melawan Fury.” kata Joshua.