Musim 2020/2021 Liga Primer Inggris melanjutkan kejutannya setelah Leicester City kini untuk sementara berhasil mengudeta Manchester United dari puncak klasemen dengan 38 poin dari 19 laga sejauh ini. Kemenangan 2-0 atas Chelsea menjadi katalis kembalinya Leicester ke ajang perebutan gelar.
Sungguh menarik melihat bagaimana Liga Inggris musim ini berjalan sampai sekarang. Manchester City yang di awal terseok-seok kini berpotensi melesat ke posisi puncak andai berhasil melewati 2 laga sisa dengan kemenangan. Manchester United yang juga tampil inkonsisten di kandang sendiri nyatanya kini berhasil melaju hingga posisi puncak dan tanpa kita sadari belum terkalahkan di kandang lawan selama satu tahun penuh. Liverpool yang terlihat begitu dominan apalagi setelah kemenangan 7 gol tanpa balas dari Crystal Palace kini malah melorot posisinya dan hanya berjarak 1 poin dari Spurs yang juga sempat mengalami penurunan performa. Lucunya, Everton yang sempat berkuasa di pekan-pekan awal juga berpotensi menyalip Liverpool andai menang pada laga sisa nanti.
Chelsea yang diperkirakan menggebrak dengan jejeran pemain bintangnya ternyata tak mampu berbuat banyak di bawah komando Lampard. Chelsea yang menggelontorkan kurang lebih 200 juta Poundsterling kini hanya berjarak 2 poin dari Arsenal yang mengalami periode terburuk mereka sepanjang saya bisa mengingatnya. Dan tentu banyak cerita lain seperti duet Kane-Son, magis Bruno, bangkitnya youngster Arsenal, sampai keseruan sepakbola menyerang Leeds bersama Bielsa.
Yang bisa saya simpulkan dari celotehan di atas, saya melihat bagaimana peta persaingan di Liga Primer Inggris kini kembali sehat alias kompetitif setelah musim sebelumnya Liverpool seorang diri hanya berusaha memecahkan rekor dan menunggu waktu sebelum resmi menjadi juara pada akhir musim. Kondisi pandemi yang semakin parah dan mengakibatkan jadwal padat menjadi katalis bagaimana para tim di Liga Primer terus menghasilkan hasil-hasil mengejutkan. Posisi di klasemen sementara pun terus berubah tanpa bisa diprediksi benar melihat beberapa saat lagi turnamen kompetisi Eropa dan lokal akan ikut mengganggu kebugaran para pemain di tim-tim yang tengah bersaing itu.
Bersyukurlah kita sebagai para penikmat liga-liga besar Eropa musim ini. Karena seperti yang sudah saya tulis mengenai konpetisi di Serie A serta sedikit mengenai La Liga, dan Bundesliga pekan lalu, kini kompetisi di Inggris ikut ramai dan kembali sehat dalam hal persaingan menuju gelar juara bulan Mei mendatang.
Seru!
