Pelari asal Kenya, Eliud Kipchoge meraih kemenangan maraton pria di pesta olahraga Rio 2016. Kipchoge turun sebagai unggulan pertama usai menjuarai Maraton London dua kali berturut-turut sebelum ini.
Saat di Olimpiade Athens 2004 dan Beijing 2008, Kipchoge hanya mampu meraih medali perungu dan perak, akan tetapi kali ini tiada apa pun yang mampu menghalanginya untuk naik podium sebagai pemenang.
Berlomba di bawah kondisi cuaca hujan yang mengguyur, Eluid Kipchoge yang memang dijagokan keluar sebagai juara, tampil mengesankan. Dengan tenang ia terus memimpin jalannya perlombaan. Eliud Kipchoge sukses mencatat waktu 2 jam, 8 menit dan 44 detik, sedangkan di belakang Kipchoge, ada Feyisa Lilesa, atlet asal Etiopia yang meraih waktu 2 jam 9 menit dan 54 detik sukses meraup medali perak. Menyusul di posisi terakhir, ada Galen Rupp dari Amerika Serikat, dengan waktu dua jam 10 menit dan 5 detik.
Stanley Biwott, yang diramal sebagai penantang utama Kipchoge, gagal menyelesaikan perlombaan sedangkan juara bertahan, Stephen Kiprotich, tidak mampu mengulangi kesuksesannya pada 2012, dimana ia hanya mampu menyentuh finis di posisi ke-14.
“Bahagia rasanya bisa meraih medali emas. Itu bukan perlombaan yang mudah, namun, saya tampil sangat percaya diri dan ketika masuk 35km, saya sudah sendirian di memimpin depan,” kata Kipchoge.
Kemenangan Eliud Kipchoge dalam acara maraton sekaligus menandakan pesta olahraga terbesar dunia itu berakhir. Atlet seluruh dunia menghadiri upacara penutupan di Stadium Maracana sekaligus menandakan secara resmi Olimpiade pertama di benua Amerika Latin akan menutup gerbangnya.
Kemenangan Eliud Kipchoge dalam acara maraton sekaligus menandakan pesta olahraga Olimpiade Rio 2016 berakhir. (Sumber:www.ndtv.com)
Pada hari terakhir, atlet Kenya Kipchoge, 31, bersinar saat meraih kemenangan ketujuh dari delapan perlombaan maraton terakhir yang telah diikutinya. Kontribusi emas dari Kipchoge membuat negara Kenya kini mengumpulkan total 13 medali yang terdiri dari 6 medali emas, 5 medali perak, dan 1 medali perunggu.
Sebelum itu, tim basket Amerika Serikat juga berhasil meraih medali emas ke-306 dan yang terakhir kali hasil kemenangan astas tim basket Serbia dengan angka 96-66.