Misi yang Sukses - Berita Olahraga | Betting Online | Kasino Online

Misi yang Sukses

Lagu kebangsaan Amerika “The Star-Spangled Banner”, kembali berkumandang di Carioca Arena 1, kota Rio de Janeiro, Brazil. Pada laga yang di gelar hari Minggu tangal 21 Agustus 2016, tim bola basket Amerika berhasil menyelesaikan misi besar, yakni membawa pulang medali emas olimpiade dengan mengalahkan Serbia dengan skor 96-66. Hal ini juga membuat tim asuhan pelatih Mike Krzyzewski berhasil memperpanjang rekor 76x kemenangan berturut-turut di kancah internasional.

Kredit tetap diberikan kepada Serbia yang berjuang semaksimal mungkin selama pertandingan. Tim yang sebelumnya cukup merepotkan Amerika di babak grup ini, hanya tertinggal 4 angka saat kuarter pertama berakhir. Namun setelah memasuki kuarter kedua, Serbia mulai kehilangan fokus dan tidak mampu mengembangkan permainan mereka. Nikola Jokic dkk terlihat kesulitan dalam membongkar pertahanan Amerika yang begitu rapat dan terorganisir pada malam itu.

Pertahanan Amerika memang menjadi kunci utama dalam memenangi partai puncak ini. Dengan di komandani oleh center DeAndre Jordan dan DeMarcus Cousins, tim Amerika berhasil meredam akurasi tembakan pemain-pemain Serbia dengan persentase hanya 38.2% saja. Kecepatan Paul George, mobilitas Klay Thompson, dan juga permainan agresif Jimmy Butler juga turut membuat tim Serbia kehilangan bola atau turnover sebanyak 18x.

Sementara dalam hal penyerangan, bintang tim Amerika pada malam itu tidak lain dan tidak bukan adalah Kevin Durant. Pemain asal tim Golden State Warriors ini mencetak 30 angka, 4 assists, dan 3 rebounds dalam kurang lebih 30 menit ia bermain.

Partai final ini juga menandai berakhirnya era kepelatihan dari Mike Krzyzewski. Pria yang berusia 69 tahun ini akan menyerahkan tongkat estafetnya kepada Gregg Popovich, pelatih legendaris tim San Antonio Spurs. Semenjak melatih tim nasional bola basket Amerika di tahun 2006, Mike Krzyzewski berhasil mencatatkan rekor yang impresif dengan total 60x kemenangan dan hanya menderita 1x kekalahan saja.

Sama halnya dengan sang pelatih, small forward Carmelo Anthony juga memutuskan untuk pensiun dari ajang internasional bola basket. Pemain yang sudah membela tim negeri Paman Sam sejak tahun 2004 ini menjadi orang pertama yang berhasil mengoleksi 3 medali emas olimpiade bola basket. Pemain asal tim New York Knicks ini juga mengakhiri karier cemerlangnya di tim nasional dengan menjadi pemain yang mencetak angka dan rebound terbanyak dalam sejarah bola basket Amerika.

Tim Amerika di Olimpiade Rio 2016 ini memang jelas bukanlah yang terbaik. Mereka tidak bermain sedominan “The Dream Team” di tahun 1992 ataupun seatraktif “The Redeem Team” pada tahun 2008. Tetapi yang jelas, Kyrie Irving dkk sudah menyelesaikan misi mereka dengan sukses, yaitu meraih medali emas olimpiade bola basket.

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.