Ken Kawauchi Ditunjuk Sebagai Manajer Teknis HRC Honda

Ken Kawauchi Ditunjuk Sebagai Manajer Teknis HRC Honda

Mantan bos Suzuki Ecstar, Ken Kawauchi, secara resmi akan mulai bekerja di HRC Honda sebagai manajer teknis.

Hal ini diungkapkan oleh bos Honda, Alberto Puig, pada Jumat (20/1/23) usai pendahulu Kawauchi, Takeo Yokohama mengundurkan diri.

“Memang benar, HRC telah mengontrak Ken Kawauchi sebagai manajer teknis. Dengan demikian kami diuntungkan dengan mundurnya Suzuki sebagai pabrikan dari kejuaraan dunia MotoGP.” tegas Puig.

“Ken akan menggantikan Takeo Yokoyama, yang pada gilirannya akan bertanggung jawab untuk melatih para insinyur muda yang kami miliki di Jepang sehingga mereka siap untuk Eropa pada waktunya, baik secara teknis maupun manusiawi.”

“Takeo adalah bagian penting dari HRC, dan posisi barunya akan menentukan masa depan perusahaan di dunia balap. Sementara itu Kokubu akan tetap menjadi direktur teknik.” tambah Puig.

Kepergian mengejutkan Suzuki dari MotoGP memainkan peran besar dalam keputusan Kawauchi untuk bergabung dengan HRC Honda.

“Ketika Anda mempekerjakan seseorang, Anda tidak memaksakan tenggat waktu pada mereka. Sejumlah keadaan telah bersatu.” kata Puig.

“Pertama-tama, ada kebutuhan seseorang di Jepang untuk mengawasi staf insinyur yang dimiliki Honda di sana, insinyur yang memiliki banyak potensi tetapi tidak memiliki pengalaman. Dan karena itulah dipilih Takeo, yang secara logika memang harus diganti.” tambah Puig.

“Ken adalah jawabannya. Tapi kami tidak berharap itu menyelesaikan semua masalah RC213V saat ini dengan sendirinya.” imbuhnya.

Kawauchi merupakan salah satu orang pendukung Joan Mir memiliki motor balap untuk bertarung, dan kemudian memenangkan kejuaraan dunia 2020,

Sementara itu, Puig memastikan bahwa motor balap Honda edisi 2023 tidak akan berbeda dengan motor 2022 dari sepeda motor 2021.

“Perubahannya tidak akan begitu radikal, tetapi satu hal yang kami yakini, adalah bahwa kami harus meningkatkan di beberapa area, bukan hanya satu.” kata Puig

“Bagaimanapun, model tahun lalu tidak begitu berbeda dari yang sebelumnya. Itu sedikit berbeda dalam hal geometri dan distribusi, tetapi selalu tetap menjadi Honda RCV, dengan konfigurasi mesin yang sama.” tambah Puig.

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.