Premier League Inggris mengumumkan laga Aston Villa vs Tottenham Hotspur, yang sedianya dimainkan di Stadion Villa Park, pada Kamis (14/01/21) dini hari WIB ditunda karena banyak hasil positif dalam tes Covid-19 di skuat tim tuan rumah.
Hal tersebut diputuskan usai pertemuan Dewan Pimpinan Premier League menyusul permintaan dari kubu Villa untuk pertandingan akibat adanya hasil positif Covid-19 dari para pemain.
Sebelumnya, Villa terpaksa menurunkan tim U-23 dan U-18 menghadapi Liverpool dalam laga Piala Fa, pada pekan lalu. Hal ini dilakukan usai 14 pemain senior Villa dinyatakan positif Covid-19. Seluruh staf tim utama, termasuk manajer Villa, Dean Smith, terpaksa mengisolasi diri.
Di pihak Spurs, sang manajer Jose Mourinho mengaku ia sama sekali tidak mengetahui hal penundaan laga melawan Villa akibat Covid-19.
“Tidak ada yang memberi tahu saya perbedaan bahwa saya tidak akan tampil, jadi besok pagi kami akan mulai mempersiapkan laga tersebut,” kata Mourinho.
Sebelumnya, Tottenham akan menjalankan laga bersama Fulham pada 30 Desember lalu, akan tetapi laga ditunda akibat adanya peningkatan kasus Covid-19 di skuat Fulham.
Tottenham ketika ini duduk di posisi keempat klasemen sementara Premier League, empat poin di belakang Liverpool dan Manchester United.
Skuat Tottenham bakal menghadapi Manchester City di final laga Piala FA, sementara itu mereka juga akan terlibat di babak sistem gugur Liga Europa.
Mourinho sebelumnya memperingatkan Tottenham bisa saja menolak melawan Villa lebih lanjut jika penundaan membuat mereka harus menjalankan empat laga dalam sepekan.
“Satu-satunya hal yang bisa kami katakan adalah apa yang kami lakukan di awal musim tidak mungkin terulang dan kami menolak untuk mengulang laga,” kata Mourinho.
“Kami harus membela para pemain kami, integritas kompetisi kami dan kami tidak akan pernah menerima untuk memainkan tujuh pertandingan dalam tiga pekan seperti yang kami lakukan sebelumnya.
“Satu hal adalah bermain, dengan semua risiko seperti yang kami lakukan, play-off Liga Europa, dan yang lainnya adalah memainkan babak sistem gugur Liga Europa dengan semua tim terbaik.” tambah Mourinho.