Manchester City akhirnya meraih apa yang selama ini mereka impikan. City resmi meraih gelar Eropa di ajang Liga Champions sekaligus menyelesaikan musim 2022/2023 dengan sempurna. Raihan treble winners yang terakhir kali dilakukan di tahun 1999 oleh tetangga mereka pun kini berhasil di replika City usai mengalahkan Inter Milan 1-0 di partai puncak.
Raihan gelar Liga Champions ini menjadi yang pertama dalam sejarah klub Manchester City. Usai mendapatkan kucuran dana segar dari Sheikh Mansour di tahun 2008, akhirnya City pantas menyebut diri mereka sebagai raja dunia sepakbola tahun ini usai berhasil memenangkan semua gelar prestisius dalam 1 musim. Tak hanya menjadi pemenang, cara City memenangkan gelar demi gelar juga membuat banyak pihak tak ragu melepaskan pujian bagi tim ini.
Khusus untuk Pep Guardiola, Ia resmi menjadi pelatih pertama yang berhasil meraih 2 kali treble winners usai melakukan hal serupa di musim 2008/2009 bersama Barcelona. Perubahan cara bermain dan adaptasi taktinya musim ini dianggap sebagai salah satu langkah paling jenius dari Pep. Ia tak lagi melulu naif atau bersikap overthinking di momen krusial. Musim ini, Pep seakan resmi masuk ke dalam jajaran pelatih terbaik sepanjang sejarah sepakbola. Tentu pencapaiannya ini tak hanya sekedar karena dukungan dana segar dari pemilik klub. Tanpa buah pemikiran dan karakter yang Ia miliki, mustahil tim-tim yang selama ini Ia asuh selalu berhasil memenangkan gelar demi gelar secara konsisten.
Seperti apa yang Pep katakan, untuk sekedar terus bersaing di era modern ini saja sudah menjadi pencapaian yang sangat sulit. Jadi, saat Pep dan City terus menguasai dan bersaing di kasta tertinggi selama 5 tahun terakhir, jelas Pep serta seluruh jajaran tim Manchester City sudah melakukan hal yang sangat luar biasa.
Sir Alex Ferguson selaku pelatih terdahulu Manchester United pun melayangkan pujian secara personal bagi Pep. Hal ini diakui membuat Pep sangat terharu dan merasa sangat bersyukur mampu melakukan pencapaian yang diraih oleh pelatih sekaliber Sir Alex.
Musim depan jelas ekspektasi akan semakin tinggi. Pep Guardiola dan Manchester City tak bisa bersantai terlalu lama. Karena jika tidak hati-jati, satu-satunya jalan yang bisa dilalui setelah mereka berada di puncak adalah jalan turun ke bawah yang berarti akan menjadi sebuah kemunduran bagi seluruh punggawa tim.
Namun, setidaknya, untuk beberapa minggu mendatang, nikmatilah status sebagai raja terbaru yang layak dan sah. Kalian pantas mendapatkannya terlepas dari tuduhan apapun yang sempat menerpa City beberapa saat lalu.
Uang takkan berarti apa-apa jika tidak dimanfaatkan dengan benar bukan wahai kalian yang berada di Chelsea saat ini?
