Mantan Kiper Real Madrid Ungkap Sifat Asli Messi Saat Bertemu Real Madrid

Mantan Kiper Real Madrid Ungkap Sifat Asli Messi Saat Bertemu Real Madrid

Mantan kiper Real Madrid, Jerzy Dudek, mengungkapkan bahwa bintang Paris Saint-Germain (PSG), Lionel Messi, adalah sosok yang cerdas yang memprovokasi lawan-lawannya dengan kata-kata kasar saat tampil di lapangan sepakbola.

Dudek juga menyebut La Pulga, sapaan akrab Messi, pernah melecehkan beberapa pemain Real Madrid saat laga El Clasico.

Pria asal Polandia itu sering terlibat dalam laga sengit El Clasico melawan Barcelona,​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​ dan selalu duduk di bangku cadangan sebagai pengganti penjaga gawang nomor satu Real Madrid, Iker Casillas.

Dudek mengatakan ia tidak percaya apa yang ia lihat dan dengar dari Messi. Ia menambahkan, Messi sering terlihat sebagai pribadi yang tenang.

Selain Messi, Dudek juga menyebut pelatih Bercelana kala itu, Pep Guardiola, sebagai sosok yang pandai memicu emosi lawannya.

“Dia (Messi) sangat provokatif, begitu juga Barcelona dan pelatih mereka, Pep Guardiola. Mereka selalu siap mengganggu Anda dan sering berhasil,” kata Dudek dikutip Marca.

Dudek juga mengungkapkan bahwa bek Real Madrid saat itu, Sergio Ramos dan Pepe, kerap menjadi sasaran kata-kata kasar oleh Messi.

“Saya telah melihat dan mendengar Messi mengatakan hal-hal yang sangat kasar kepada Pepe dan Ramos, sesuatu yang tidak pernah Anda pikirkan sebelumnya.” kata Dudek.

“Bayangkan apa yang bisa keluar dari mulut seseorang yang terlihat begitu tenang dan ramah,” tambah Dudek.

Dudek bergabung dengan rival bebuyutan Barcelona, Real Madrid pada 2007 dari Liverpool, dan bertahan di sana hingga pensiun pada 2011.

Messi, bagaimanapun, meninggalkan tim Catalonia setelah kontraknya berakhir musim panas lalu, berpindah ke tim Ligue 1 Prancis PSG.

Di sini ia telah terhubung kembali dengan mantan rekan setimnya di Barca, Neymar, dan secara kebetulan penyerang Argentina itu juga berbagi ruang ganti timnya dengan mantan lawannya, Ramos.

PSG saat ini memimpin divisi teratas Prancis setelah sepuluh pertandingan, menang delapan kali dan seri dua kali dan unggul satu poin dari FC Lorient.

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.