Floyd Mayweather memberikan dukungan penuh terhadap mantan juara kelas berat versi WBC, Deontay Wilder usai kalah secara KO di ronde ketujuh melawan Tyson Fury.
Wilder harus kehilangan gelarnya setelah berhadapan dengan Fury, di MGM Grand, Las Vegas, AS, pada Minggu (21/02/20) pagi WIB.
Dalam pertarungan rematch terbesar di tahun ini, The Bronze Bomber harus menerima pukulan yang merobohkan tubuhnya sebanyak dua kali.
Beredar rumor, Wilder masih memiliki peluang untuk bertarung dengan Fury untuk ketiga kalinya. Dan Mayweather dari awal telah mendukung rekan senegaranya tersebut melalui postingan di sebuah media sosial.
“Menang, kalah, seri, Deontay Wilder adalah saudara kita yang telah meraih banyak kemenangan,” tulis Mayweather.
“Sebagai sebuah komunitas kita semua harus mengangkat dan mendukungnya sepanjang itu semua. Tidak peduli apa pun itu, Anda masih juara di mata saya.” sambung Mayweather.
Di babak keempat, Wilder harus mengalami pendarahan di telinga kiri akibat pukulan keras dari Fury. Akibat cedera tersebut, ia harus dilarikan ke rumah sakit setempat untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Wilder mengakui setelah pertarungan bahwa dirinya telah kalah dari petinju yang lebih baik pada duel paling seru tersebut, akan tetapi ia menyayangkan keputusan timnya untuk melempar handuk alias menyerah di babak ketujuh.
“Pria terbaik telah menang pada mala mini, tetapi tim saya melempar handuk dan harus siap-siap meninggalkan ring.” kata Wilder.
“Saya memiliki banyak hal yang terjadi dalam pertarungan ini. Ini merupakan pertarungan apa adanya, tetapi saya tidak membuat alasan apa pun mala mini.
“Saya hanya berharap tim saya akan membiarkan saya keluar dari pertarungan ini. Saya seorang pejuang. Dia (Tyson Fury) memiliki gaya tinju yang hebat dan kami akan kembali lebih kuat.
“Bahkan yang terhebat telah hilang dan kembali, itu hanya sebagian saja. Anda ambil saja apa adanya. Saya tidak bisa memberikan alasan apa pun mala mini. Saya memiliki banyak komplikasi.” tambah Wilder.
Sementara itu, usai memenangkan pertarungan melawan Wilder, Fury diprediksi bakal berhadapan dengan rekan senegaranya, Anthony Joshua, yang meruapakan juara WBA, WBO, IBF dan IBO.