David Moyes akan segera melakoni laga ke-1000 nya sebagai seorang pelatih pada laga menghadapi Genk dalam lanjutan Europa League dini hari besok (WIB). Bersama West Ham, Moyes kembali mendapatkan kepercayaan dirinya dan mulai kembali dihargai setelah masa-masa kegagalannya yang dimulai pada tahun 2013 silam.
Setelah susah payah membangun reputasi dari tahun 1998 bersama Preston North End, Moyes menjadi salah satu pelatih yang dianggap sangat baik setelah naik pamor selama hampir 12 tahun masa baktinya bersama Everton. Mulai dari tahun 2002 hingga 2-13, Everton terus bersaing memperebutkan tiket Eropa dan seringkali menjadi batu sandungan tim-tim besar saat itu. Tentu banyak pula pemain-pemain hebat yang tumbuh kembang bersama Moyes seperti Wayne Rooney, Marouane Fellaini, Tim Cahill, dan sederet nama pemain hebat lainnya.
Sayangnya, kesalahan Sir Alex Ferguson yang mendapuknya sebagai suksesor di Manchester United mengubah segalanya. Moyes gagal bertahan selama semusim saja meski Ia diikat kontrak untuk melatih United selama 6 musim. Setelahnya, Ia dicap sebagai pelatih medioker yang juga gagal bersama Real Sociedad dan Sunderland.
Beruntung, West Ham United datang menyelamatkannya di tahun 2017. Selama semusim cukup berperan penting dalam mendongkrak prestasi West Ham, Moyes diberikan posisi tetap semenjak tahun 2019 hingga sekarang.
Hasilnya? West Ham United menjadi salah satu tim yang paling menyenangkan dan menghibur di Inggris. Musim lalu bahkan Moyes nyaris mendapatkan tiket masuk ke zona Liga Champions. Ia berhasil memulihkan performa Antonio dan Lingaard yang berperan penting dalam prestasi West Ham musim lalu. Para pemain seperti Coufal, Fabianski, Fornalds, Bowen, Benrahma, Soucek, sampai Rice berubah menjadi sosok yang tangguh dan saat bermain burukpun selalu memberikan semangat yang luar biasa untuk meraih poin maksimal. Kini, West Ham menduduki peringkat 4 sementara di Liga Primer dengan catatan 6 kali menang, 2 kali seri, dan 2 kekalahan, hasil yang serupa dengan raihan Manchester City setelah 10 laga awal. West Ham juga lolos ke babak 8 besar Piala Carabao dengan menyingkirkan Manchester City yang tak terkalahkan di kompetisi ini selama 5 tahun. Di ajang Europa League, Moyes meraih hasil sempurna dan duduk di posisi puncak klasemen sementara grup H.
Moyes juga musim ini membuat Michail Antonio tampil lebih fit. Hasilnya, Antonio sudah mencetak 7 gol dan 4 assists di semua kompetisi. Di Liga Primer, Antonio menjadi salah satu penyerang terbaik musim ini dengan raihan 6 golnya sejauh ini. Antonio yang terkenal cukup rapuh bisa bermain maksimal dan terus membawa West Ham bertahan di performa terbaiknya bersama Declan Rice dan Benrahma sebagai pemain lainnya yang juga cukup menonjol.
Perjalanan memang masih panjang. Musim 2021/2022 masih jauh dari kata selesai. Namun melihat apa yang sudah Moyes capai selama 23 tahun Ia berkarir, bolehlah kita menghargai dan mendoakan Moyes bersama West Ham untuk hasil mengejutkan yang akan meramaikan peta persaingan dunia sepakbola yang kita cintai ini.
Selamat Moyes!