Pemasok tunggal ban untuk MotoGP, Michelin, mulai bekerja keras jelang diadakannya seri pembuka musim 2020 di Sirkuit Jerez Spanyol.
Dan untuk alasan yang baik, Michelin mengaku harus membuat dan kemudian merutekan sebelum memasok tim dengan ban-ban penting yang harus memiliki senyawa karet yang cocok dengan situasi tersebut.
Berbicara kepada media, bos Michelin, Piero Taramasso menjelaskan bagaimana ban-ban penting membantu para rider di musim ini.
“Pada bulan Maret, ada tim yang segera menemukan konfigurasi yang tepat dan rider mereka merasa sangat cocok, dan yang lain masih harus bekerja, seperti Ducati dan Honda.” kata Taramasso.
“Tapi saya pikir selama jeda ini, mereka bisa menganalisis semua data dan kami lebih mengerti cara menggunakan ban baru. Saya berharap awal yang baik untuk kejuaraan. Tiga atau empat sepeda motor ditentukan oleh foto.
“Ban belakang baru memiliki banyak cengkeraman, jadi Anda harus bekerja dengan keseimbangan dan sikap motor, pengendara juga harus beradaptasi baik saat pengereman maupun saat berakselerasi.
“Dengan dua balapan di sirkuit yang sama, akan ada lebih banyak waktu untuk tampil baik dan saya pikir di balapan kedua, di mana semua orang akan dipersiapkan, kita akan melihat lebih banyak pertarungan.” tambah Taramasso.
Mengenai kondisi trek, Taramasso menambahkan bahwa ia tahu apa yang harus dipersiapkan dan bahwa Michelin telah beradaptasi dengan sempurna.
“Kami memutuskan untuk menghilangkan karet fleksibel yang semula direncanakan dan untuk meningkatkan semua opsi untuk langkah ketika menyangkut kekerasan, penambahan karet yang memberi kami keamanan untuk berfungsi dengan baik, bahkan dalam kondisi panas ekstrem.” kata Taramasso.
“Ban yang akan dimiliki rider selama tes pendahuluan akan sama persis dengan dua GP di semua balapan ganda, ban akan selalu sama. Kami akan membuat ban pada menit terakhir.
“Minggu depan, kami akan mengomunikasikan daftar ban untuk semua Grands Prix. Kami juga memiliki kesempatan selama tes pribadi minggu lalu untuk menguji aspal baru di Misano dan kami sekarang lebih tenang.” tambah Taramasso.
