Pekan Olahraga Nasional 2020 Resmi Ditunda - Berita Olahraga | Betting Online | Kasino Online

Pekan Olahraga Nasional 2020 Resmi Ditunda

Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi menunda Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 Papua yang semula dijadwalkan 20 Oktober-2 November mendatang.

Keputusan menunda PON Papua 2020 diambil Presiden Jokowi dalam rapat terbatas pada Kamis (23/4) pagi. Kepastian itu diungkapkan Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto.

“PON 2020 ditunda ke Oktober tahun depan. Baru saja diputuskan oleh Bapak Presiden di Ratas tentang PON,” ucap Gatot dalam keterangan resmi kepada media, Kamis (23/4).

Belum dapat dipastikan jadwal baru PON Papua. Rencananya Menpora Zainuddin Amali akan memberikan keterangan resmi melalui konferensi pers secara virtual siang ini.

“Jumpa pers oleh Pak Menpora Zainudin Amali secara video conference siang ini jam 11.00 tanggal 23 April 2020 tentang PON. Pak Menpora sudah diberi mandat oleh Bapak Presiden untuk jumpa pers siang ini,” ucap Gatot.

Zainudin mengatakan ada sejumlah alasan kenapa Jokowi mengambil keputusan untuk menunda PON 2020 Papua. Alasan pertama adalah pekerjaan venue yang tertunda.

“Penyelesaian pekerjaan fisik venue yang masih berlangsung sampai dengan sebelum Covid-19 akhirnya harus tertunda, sehingga belum semua venue yang direncanakan akan digunakan, diteruskan pelaksanaannya,” ujar Menpora dalam keterangan resmi.

“Bahan-bahan sekarang ini kurang tersedia. Pendistribusian bahan-bahan yang didatangkan dari luar Papua juga terhambat, sebagaimana kita tahu Provinsi Papua memberlakukan penutupan,” ucap Menpora.

Lebih lanjut Zainudin mengatakan masalah pengadaan peralatan pertandingan yang akan digunakan di PON 2020 Papua juga terhambat.

“Dengan situasi pandemi ini, maka tentu pengadaan peralatan kami mengalami kesulitan. Negara-negara produsen yang tadinya diharapkan mensuplai peralatan olahraga yang akan digunakan, ternyata juga mengalami kondisi yang sama,” ujar Menpora.

“Sehingga mereka juga dalam produksinya terkendala. Belum lagi kalau kita bicara distribusi, pengiriman dan berbagai hal yang juga menyangkut itu,” sambungnya.

Alasan terakhir adalah persiapan atlet. Zainudin mengatakan memaksakan PON Papua 2020 digelar bisa membuat kualitas pertandingan menurun karena persiapan atlet yang tidak bisa maksimal.

“Seluruh pelatihan yang terpusat di daerah-daerah terhenti dan sekarang ini mereka melakukan latihan secara mandiri, tentu hanya untuk menjaga kebugaran saja. Untuk prestasi yang maksimal tidak bisa kita harapkan,” ujar Menpora.

“Padahal kita tahu persis tujuan dari PON adalah puncak prestasi olahraga di tingkat nasional. Ini tidak akan tercapai, apalagi kalau kita bicara cabang olahraga tim, maka kerja sama tim tidak bisa dilatih hanya dalam waktu satu-dua hari,” ucap Menpora.

Terakhir Zainudin juga memastikan pihak Pemerintah Provinsi Papua menyambut baik keputusan Presiden Jokowi yang menunda PON 2020.

Sumber foto: dara.co.id

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.