Rumor hengkangnya Raphael Varane dari Manchester United semakin santer terdengar. Bek asal Prancis ini diprediksikan bakal cabut dari Old Trafford di musim panas 2024, setelah kontraknya berakhir pada 30 Juni 2024.
Varane bergabung dengan Manchester United pada musim panas 2021 dengan mahar 41 juta euro dari Real Madrid. Kedatangannya diharapkan mampu memperkuat lini pertahanan Setan Merah.
Namun, perjalanannya di Manchester United tidak semulus yang diharapkan. Varane sering mengalami cedera dan kesulitan beradaptasi dengan gaya bermain Premier League.
Musim ini, Varane hanya bermain 17 pertandingan di semua kompetisi. Ia kalah bersaing dengan Harry Maguire dan Victor Lindelof di posisi bek tengah.
Situasi ini membuat Varane frustrasi. Ia ingin bermain lebih reguler dan merasa Manchester United bukan lagi tempat yang tepat untuknya.
Beberapa klub di Eropa dikabarkan tertarik untuk meminang Varane. Di antaranya adalah Real Madrid, Paris Saint-Germain, dan Bayern Munich.
Selain Raphael Varane, Manchester United juga dikabarkan bakal melepaskan Anthony Martial di akhir musim 2023/2024.
Pelatih Erik ten Hag dikabarkan ingin membangun tim dengan pemain-pemain yang memiliki tekad dan komitmen yang tinggi. Martial dirasa tidak cocok dengan visi Ten Hag.
Martial tidak menunjukkan performa yang memuaskan sejak kembali dari Sevilla. Ia hanya mencetak 1 gol dalam 14 pertandingan di semua kompetisi musim ini.
Martial didatangkan Manchester United dari AS Monaco pada tahun 2015 dengan harga yang fantastis. Di awal kedatangannya, Martial menunjukkan performa yang impresif dan menjadi salah satu pemain muda potensial di dunia.
Beberapa klub dikabarkan tertarik untuk merekrut Martial, seperti Sevilla, Juventus, dan Newcastle United.
Manchester United mengalami performa buruk di musim ini. Sejauh ini mereka berada di posisi keenam dengan torehan 40 poin di klasemen sementara Premier League.
Dalam laga terakhir, timm asuhan Ten Hag ini mengalami kekalahan mengejutkan di kandang sendiri saat menjamu Fulham dengan skor 1-2 pada Sabtu (24/2/24).
Kekalahan ini tentu menjadi pukulan telak bagi Ten Hag dan pasukannya yang sedang berusaha untuk meraih posisi empat besar klasemen Liga Inggris.
