Ivan Gazidis mengonfirmasi kalau ia resmi menanggalkan jabatannya sebagai Chief Executive Arsenal pada akhir Oktober 2018. Ivan Gazidis akan mendapatkan peran baru sebagai Chief Executive AC Milan mulai 1 Desember.
Bersama AC Milan, Ivan Gazidis akan mendapatkan kenaikan gaji yang signifikan dari yang diterimanya di Arsenal. Jika di Arsenal ia menerima 2,6 juta pounds (Rp 50,8 miliar) per tahun, di AC Milan ia akan menerima 3,6 juta pounds (Rp 70,34 miliar) per tahun. Gazidis mengaku kepindahannya ke AC Milan merupakan sebuah proses yang sulit.
“Meskipun sangat sulit untuk dilakukan karena ini keputusan tersulit dalam hidup saya, namun saya yakin setelah 10 tahun bersama Arsenal, ini adalah saat yang tepat bagi saya untuk mengundurkan diri dan untuk memungkinkan kepemimpinan baru, energi, dan ide untuk membawa klub melangkah,” kata Gazidis seperti dikutip Sky Sports, Selasa (18/9/2018).
“Saya tak sabar untuk melihat masa depan klub besar ini dan saya bersemangat dengan tantangan pribadi baru dengan AC Milan. Saya sekarang ingin bergabung dengan salah satu klub hebat lainnya di dunia, dan bekerja untuk mengembalikannya ke tempat seharusnya di dunia sepak bola,” ujar Ivan Gazidis.
Arsenal pun sudah menyiapkan pengganti Gazidis. Klub asal London Utara itu menyiapkan Raul Sanllehi yang merupakan Head of Football dan Vinai Venkatesham yang merupakan Managing Director di Arsenal.
Di bawah kepemimpinan Ivan Gazidis, Arsenal tak banyak meraih prestasi membanggakan. Meriam London tercatat hanya meraih tiga trofi Piala FA dan tiga trofi Community Shield dalam 1 dasawarsa kepemimpinan Ivan Gazidis.
