Pembalap Formula 1, Sergio Perez, mengaku sudah mengetahui dirinya bakal ditinggalkan tim Racing Point di akhir musim 2020.
Seperti yang telah diketahui, Racing Point akan merekrut Sebastian Vettel untuk menggantikan kursi Perez di musim depan. Tim berbasis di Silverstone itu yakin Vettel akan membawa perubahan dan kemajuan untuk tim.
“Tidak ada yang memberi tahu saya apa pun, tetapi saya sudah tahu dan menemukan beberapa hal. Konfirmasi terakhir datang kemarin.” kata Perez.
“Tidak apa-apa. Tujuh tahun bersama tim, saya tahu semuanya memiliki awal dan juga akhir. Kami masih memiliki sembilan balapan untuk membuat satu sama lain bangga.” tambah Perez.
Di lain sisi, Perez masih terikat kontrak hingga 2021. Akan tetapi, pemilik Racing Point, Lawrence Stroll, diketahui tidak ingin kembali menggunakan jasa pembalap asal Meksiko tersebut.
“Ada beberapa hal dalam kontrak yang kami lalui. Pada akhirnya, mereka secara resmi mengatakan kepada saya kemarin bahwa saya tidak melanjutkan. Saya tidak menyangka itu. Begitulah adanya.” kata Perez.
Meski harus meninggalkan Racing Point, Perez yakin dirinya masih bisa menjadi pembalap F1 di masa mendatang. Alasan utamanya adalah usia muda menjadi modal utama dalam berkompetisi.
“Saya pikir semuanya adalah pilihan sekarang. Target utama saya adalah tetap di F1. Saya merasa bahwa saya masih sangat muda dan lapar, dan ingin melanjutkan di Formula 1.” kata Perez.
“Tapi itu harus menjadi paket yang tepat. Sebuah paket yang benar-benar memberi saya motivasi maksimal untuk memberikan 100% saya di setiap lap.
“Ini juga harus menjadi proyek jangka panjang, menargetkan 2022, karena di sana saya berharap perubahan aturan akan berpengaruh besar. Itulah alasan utama saya ingin melanjutkan hingga tahun 2022, karena saya merasa ada banyak peluang.
“Saya tidak berharap untuk membuat keputusan dalam waktu dekat. Saya akan mengambil waktu yang saya butuhkan.
“Jika saya tidak menemukan sesuatu yang menarik di F1, saya akan memikirkan seri lain, hal-hal lain, kita akan lihat.” tambah Perez.
