Arsenal hanya tinggal menunggu waktu untuk merampungkan proses kepindahan Alexandre Lacazzete dari Lyon dengan rekor sebagai pemain termahal The Gunners sepanjang masa.
Bukti keseriusan Wenger untuk menggelontorkan dana besar tersebut bahkan dianggap memiliki motif lain dibalik sekedar kesuksesan Arsenal musim depan.
Motif tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah untuk menahan kepergian Mesut Ozil maupun Alexis Sanchez dari Arsenal pada bursa transfer musim ini. Dan kedatangan Lacazzete nampak akan berpengaruh besar terutama pada nama yang pertama disebut yaitu Ozil.
Seperti yang kita tahu, Ozil memang tampil cukup baik selama berseragam Arsenal, namun kita tahu pasti bahwa kemampuan asli Ozil masih belum terlihat secara konsisten ataupun sepenuhnya selama bermukim di Inggris. Sebagian besar waktunya di Arsenal, Ozil melayani Olivier Giroud yang bukan merupakan sosok striker murni, ataupun Theo Walcott dan Danny Welbeck yang lebih sering membuang peluang emas di depan gawang. Kemampuannya untuk melakukan umpan terobosan yang menembus jantung pertahanan lawan belum secara maksimal mampu ia lakukan mengingat keterbatasan pilihan yang dimiliki Arsenal selama ini. Alexis yang menjadi pilihan lain juga bukan sosok striker murni yang mampu terus dimanjakan oleh talenta khusus milik Ozil.
Kedatangan Lacazzete bisa menjadi jawaban atas penantian Ozil selama ini. Masih berusia 26 tahun dan merupakan sosok predator sejati, Lacazzete dinilai akan mampu menghidupkan potensi maksimal Ozil di Arsenal musim depan.
Hal ini juga dianggap akan menjadi pemecah kebuntuan akan mandeknya perpanjangan kontrak Ozil musim depan. Ozil diketahui meminta kenaikan gaji 100% ke angka 280 ribu Poundsterling per minggunya. Arsenal diberitakan akan memenuhi angka tersebut meski hingga kini belum ada kepastian terkait selesainya negosiasi tersebut.
Pertanyaanya, andaikan Ozil menolak tawaran Arsenal, tim mana yang sanggup memberikan gaji sedemikian besar kepada pemain berlabel bintang seperti dirinya saat ini?
Ozil jelas menganggap dirinya sebagai pemain kelas satu sehingga apa yang ia ajukan dianggapnya sesuai untuk jasa yang ia berikan. Hanya saja, berbeda dengan Alexis yang mendapatkan berbagai tawaran baik dari dalam maupun luar Inggris, tidak ada satupun tim besar yang diberitakan tertarik menggunakan jasanya. Di Inggris sendiri pun hanya ada 5 tim yang mampu memberikan jumlah gaji serupa termasuk dengan Arsenal di dalamnya. Tim besar Eropa seperti Real Madrid, Barcelona, Paris Saint German, ataupun Bayern Muenchen tidak ada satupun yang terlihat tertarik akan jasa Ozil saat ini.
Demi satu posisi di tim nasional Jerman apda piala dunia 2018 mendatang, bukankah pilihan bijak bagi Ozil adalah membuktikkan kualitas sebenernya pada musim depan bersama Arsenal?
Karena jika tidak berhati-hati, bisa saja posisinya akan terancam oleh para pemain baru dan muda Jerman yang baru saja meraih prestasi di 2 ajang internasional beberapa waktu lalu.
Bukan begitu Ozil?