AC Milan musim panas ini sudah mengeluarkan sekitar €200 juta untuk mendatangkan 10 pemain anyar. Sementara itu, Inter Milan baru merekrut tiga.
Namun Erick Thohir tenang-tenang saja. Menurutnya, Nerazzurri sudah memiliki fondasi yang lebih baik daripada sang rival sekota. Intinya adalah keseimbangan.
“Ketika pertama jadi presiden, saya membeli begitu banyak pemain baru untuk Inter. Sekarang sudah adalah pemilik baru, Suning, yang juga membeli banyak pemain,” kata Thohir seperti dikutip Football Italia.
“Ada investor baru di Milan (yang juga berasal dari Tiongkok), yang belanja banyak, tapi konsep kami berbeda dengan mereka.”
“Kami punya Ivan Perisic dan Eder, plus Antonio Candreva dan Gabriel Barbosa di kanan. Di depan, ada Mauro Icardi. Itu belum di tengah, di mana kami punya Roberto Gagliardini, Borja Valero, Gary Medel, Marcelo Brozovic dan Geoffrey Kondogbia. Sebuah tim harus seimbang.”
Thohir lalu khusus menyebutkan perekrutan Danilo D’Ambrosio di tahun 2014.
“Kenapa kami membelinya? Waktu itu, dia belum begitu dikenal. Namun dia kemudian menjadi pemain timnas Italia. Dia berkembang bersama kami. Kala itu, tak ada bek kanan sebagus dirinya di Inter.”
“Kami juga pernah punya Hernanes, tapi seiring waktu kami tahu kalau ada beberapa playmaker yang lebih baik.”
“Inter juga sempat memiliki Ever Banega, tapi dia kurang bisa menyatu dengan tim. Karena itulah kami merekrut Borja Valero,” pungkasnya.
