Petarung kelas berat Stefan Struve kembali akan menjalani pertarungannya di UFC Fight Night pada 2 September mendatang di Rotterda, Belanda. Adapun lawan yang bakal ia hadapi adalah mantan juara Bellator, Alexander Volkov.
Struve (28-8MMA,12-6 UFC), sedang berusaha keras untuk merebut kemenangan beruntun tiga pertamanya sejak tahun 2012 yang lalu. Petarung asal Belanda tersebut datang dengan kemenangan kemnangan KO di babak pertama atas Antonio Silva dan kemenangan atas Danie Omielanczuk.
Petarung beusia 29 tahun ini sejatinya akan menjalani pertarungan ulang melawan Junior dos Santos di UFC Halifax pada bulan February lalu, namun The Skycraper julukan namanya telah menarik diri dengan alasan cedera yang ia alami. Dan berharap unggul di atas lawan berikutnya.
Sturve berharap kemenangan ini nantinya menempatkan dia kembali di posisi 10 besar dengan berharap dukungan dari penggemar saat bertarung di halaman rumahnya sendiri. Sturve saat ini masih menjadi petarung UFC termuda di kelas berat.
“Sepertinya kami memiliki sebuah pertarungan yang akan datang. Dan saya mencari jadwal saya,” kata Struve kepada media. “Baiklah, mari kita lakukan ini, Alex. Mari kita menari. Bisakah Anda menjaga kertas kerja Alex? Dan saya ingin mencoba keahlian kita.” tambah Sturve.
Sementara itu di pihak lawan, Alexandre Volkov (28-6 MMA,2-0 UFC), tak terkalahkan sejak memasuki promosi tahun lalu. Dia baru saja mengalahkan Roy Nelson melalui keputusan bulat di UFC FOX 24 di bulan April lalu.
Ketika ditanya oleh wartwan, Volkov sangat ingin pertarungan ini segera dilaksanakan. Dia mengaku tidak akan pernah mundur dan akan terus bertarung meski itu harus dilakukan di kandang lawan.
Stefan Struve (kanan) saat ini masih menjadi petarung UFC. (Sumber:www.m.ufc.com)
“Tentu saja saya tidak bisa menolak tantangan Anda,” kata Volkov. “Anda kemungkinan besar akan menjadi lawan pertama saya. Saya harus memandang ke atas, bukan ke bawah seperti bisanya terhadap musuh.” tambah petarung asal Rusia tersebut.
Bentrokan kedua petarung ini diprediksikan akan menarik ribuan penggemar di Belanda. Para pengamat MMA dan UFC meramalkan pertarungan ini bakal berlangsung seru dan sulit. Kedua petarung dinilai cukup cemerlang dan memiliki pelaung memenangkan pertarungan di bulan September mendatang.
