Sulap The Tinkerman - Berita Olahraga | Betting Online | Kasino Online

Sulap The Tinkerman

Claudio Ranieri akan selalu dikenang dengan julukannya sebagai ’The Tinkerman’ karena hobinya yang mengubah susunan pemain serta strategi saat melatih tim Chelsea di medio awal 2000an. Tak hanya itu, pelatih asal Italia berusia 72 tahun ini juga abadi namanya usai membawa Leicester City keluar sebagai juara Liga Primer Inggris di musim 2015/2016. Kala itu, Ranieri dipuja bagaikan sosok dewa oleh seluruh pendukung Leicester usai membuat keajaiban di sepanjang musim tersebut.

Kini, setelah lama terombang-ambing di Nantes, Fulham, Roma, hingga Sampdoria, Ranieri menemukan kembali magisnya bersama tim lamanya Cagliari. Datang di akhir tahun 2022 saat Cagliari terpuruk di posisi ke-14 sementara klasemen Serie B, Ranieri kembali mengeluarkan serbuk ajaibnya dan lantas membawa Cagliarin finis di posisi ke-5 untuk lantas memenangkan laga play-off promosi ke Serie B menghadapi Bari. Luapan emosi Ranieri pun meledak saat peluit panjang ditiupkan.

Hal ini seakan mengulang sejarah di tahun 1990 saat Ranieri melakukan hal serupa kepada Cagliari. Bahkan, di tahun 1989 Ia membawa Cagliari naik kasta dari Serie C ke Serie B.

Dan memang selayaknya roda takdir yang terus berputar, tim yang dulu Ranieri bawa menjadi juara yakni Leicester City malah terdegradasi di musim yang sama saat Ranieri meraih promosi ke liga utama Italia bersama Cagliari. Memang begitu banyak yang bisa terjadi setelah 7 tahun. Tentu belum hilang dari ingatan bagaimana Ranieri dan para anggota tim Leicester City menjadi berita utama di seluruh pelosok dunia.

Ranieri musim depan akan kembali mencoba peruntungannya di Serie A. Dan tak heran rasanya jika kita melihat Cagliari bisa tampil sangat baik atau sangat buruk di Serie A musim depan. Bahkan tak terkejut rasanya jika Ranieri bisa dipecat di pertengah musim pada musim 2023/2024.

Keajaiban memang bisa terjadi beberapa kali. Namun yang namanya keajaiban itu menandakan adanya anomali yang terjadi dan biasanya bertolak belakang dengan keadaan yang semestinya.

Jadi, sudah siap akan petualangan baru musim depan Ranieri?

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.