Tanpa Identitas - Berita Olahraga | Betting Online | Kasino Online

Tanpa Identitas

Entah harus bersyukur atau tidak, Arsenal berhasil pulang dari Elland Road dengan 1 poin yang sangat berharga. Pasukan Bielsa memberikan perlawanan sengit yang pada akhirnya terpaksa berakhir seri tanpa gol karena aksi cemerlang Leno dan tiang gawang.

Saat harus meraih 3 poin guna menempel tim – tim di papan atas klasemen, Arsenal tampil bak sebuah tim yang baru dibentuk pada pagi harinya. Nicolas Pepe, pemain yang lebih mahal daripada 11 pemain utama Leeds kemarin menjadi bintang utama dengan membawa pulang hadiah berupa kartu merah akibat tandukannya pada Alioski. Aksinya kian memperkeruh performa Arsenal yang belum juga mampu mencetak gol selama 7 pekan terakhir melalui permainan terbuka (open play) di Liga Primer.

Arteta marah besar karena tindakan bodoh Pepe. Namun yang perlu lebih diperhatikan adalah bagaimana Arsenal kembali jadi tim tanpa identitas yang masih mencari jati diri mereka. Entah bagaimana, Arteta kini seakan mulai goyah akan prinsipnya dan melakukan tambal sulam guna menemukan permainan terbaik timnya. Hal ini tentu saja wajar dilakukan pelatih manapun apalagi pelatih muda seperti Arteta yang belum banyak makan asam garam.

Melihat bagaimana sosok Joe Willock tiba – tiba dipercaya seakan Ia begitu pantas bermain untuk melayani Aubameyang di lini terdepan saja sudah jadi hal absurd. Meski masih muda dan tampil cukup menjanjikan, Willock tentu tak bisa jadi opsi yang memberika perbedaan signifikan. Nama Reiss Nelson dan Buyako Saka harusnya bisa bermain lebih dulu dengan menaruh Willian di posisi nomor 10. Kebingungan ini menjadi bukti bagaimana Arteta masih belum tahu benar komposisi terbaik timnya. Pepe yang pada akhirnya memulai laga dari awal pun bahkan jadi biang kerok kesulitan Arsenal dalam laga ini.

Mulai dari tumpulnya lini serang, pola permainan yang inkonsisten, hingga bingungya Arteta menemukan 11 pemain terbaik tim adalah bukti bagaimana Arsenal baru belajar berjalan tanpa bisa berlari kencang seperti para pesaingnya di papan atas.

Bagaimana mau berlari kalau berjalan saja masih sering terjungkal?

Hasil seri 0-0 di Elland Road sudah jadi bukti yang lebih dari cukup untuk segala argumen yang ada di atas.

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.