Team Spirit memberikan kilas balik kepada LGD Gaming TI10 saat mereka mencapai babak grand final TI12 dengan performa monster Magnus.
The International 2023 semakin mendekati garis akhir dan yang pertama mengklaim tempat di grand final adalah Team Spirit, yang bertahan dari LGD Gaming yang sangat tangguh untuk mendapatkan satu seri dari dua seri.
Team Spirit vs LGD Gaming
Keajaiban runtuhnya Magnus telah kembali
Dua tahun setelah Team Spirit mengalahkan LGD di grand final TI10 dengan permainan Magnus yang memukau, tim asal Eropa Timur ini kembali mengingatkan tim asal Tiongkok di panggung utama TI12 tentang siapa pemain Magnus terbaik.
Game pertama antara Spirit dan LGD berlangsung selama 76 menit karena LGD mampu memberikan pertahanan yang luar biasa. Melewati menit ke-60, ketika item netral Tier 5 mulai dimainkan, LGD mendapatkan Giant’s Ring pada Centaur Warruner milik Li “niu” Kongbo dan mencabut Spirit dari markas mereka beberapa kali dan hampir saja membuat comeback yang sangat menegangkan.
Namun, dalam pertandingan yang membuat semua orang mengalami kilas balik TI10, Collapse-lah yang membuat perbedaan besar dalam permainan dengan Skewer-RP-nya yang membuat Team Spirit mengunci kemenangan.
“Magnus adalah hero yang bagus dan di game pertama, kami mencoba untuk mencurinya dari mereka. Kami mencoba melakukan hal yang sama di game kedua,” kata pelatih Airat “Silent” Gaziev di akhir seri, setelah Team Spirit mencapai babak grand final melalui respon Morphling terhadap first pick Magnus dari LGD di game kedua.
Meskipun Morphling kalah dalam total enam pertandingan di panggung utama TI12, Spirit tetap maju dengan tujuan yang jelas. Mereka mengambil keuntungan dari free laning stage untuk Illya “Yatoro” Mulyarchuk dan mengalahkan LGD dengan Magnus mereka sendiri untuk meraih kemenangan di game kedua dengan cepat dan bersih.
