Rumor Maverick Vinales meninggalkan Yamaha akhir musim ini dan bergabung dengan Aprilia beredar setelah balapan MotoGP Belanda 2021, Minggu (27/6).
Rumor kepindahan Vinales ke Aprilia sudah beredar beberapa jam sebelum balapan MotoGP Belanda 2021 di Sirkuit Assen berlangsung.
Vinales dikabarkan kecewa dengan perlakuan Yamaha terhadap dirinya sejak bergabung dengan tim pabrikan Jepang itu pada 2017.
“Satu hal yang pasti. Saya tak bisa maksimal di Yamaha. Saya harus menemukan kehidupan dan arah saya lagi. Terkadang itu sulit,” ucap Vinales.
“Saya butuh sesuatu yang bisa membuat saya maksimal. Di setiap balapan, di setiap lap dan di setiap kali saya mengalami penurunan,” sambungnya.
Vinales gagal menempati podium tertinggi dalam balapan MotoGP Belanda 2021. Start dari posisi terdepan, pembalap Spanyol itu tertahan cukup lama di peringkat keempat di belakang Takaaki Nakagami.
Pembalap berjuluk Top Gun itu kemudian bisa mengatasi Nakagami, namun tak cukup punya waktu mengejar Fabio Quartararo yang tampil sebagai juara.
Kehadiran Fabio Quartararo yang musim ini memuncaki klasemen MotoGP 2021 membuat Vinales dikabarkan semakin membulatkan tekad hengkang dari Yamaha.
Puncak kekecewaan Vinales terhadap Yamaha dikabarkan terjadi pada balapan MotoGP Jerman, akhir pekan lalu, ketika Top Gun harus start dari posisi ke-21.
Dalam wawancara dengan DAZN, CEO Aprilia Massimo Rivola mengatakan tertarik merekrut Vinales jika pembalap asal Spanyol itu dalam posisi bebas.
Kontrak Vinales dengan Yamaha baru akan berakhir usai MotoGP 2022. Namun, mantan pembalap Suzuki itu mengaku mempertimbangkan mengakhiri kontraknya lebih awal dan meninggalkan Yamaha usai MotoGP 2021.
“Saat ini pikiran saya hanya tertuju pada liburan, kita lihat nanti. Tentu sejak awal musim ini saya sudah mempertimbangkan untuk meninggalkan Yamaha. Karena setelah rencana A dan rencana B saya tidak bisa menunjukkan potensi terbaik saya. Saya ingin bisa memanfaatkan potensi terbaik saya,” ucap Vinales usai balapan MotoGP Belanda 2021.
Rumor kepergian Vinales dari Yamaha semakin terlihat setelah juara dunia Moto3 2013 itu terlihat kecewa di parc ferme MotoGP Belanda 2021 di saat Quartararo merayakan kemenangan.
Sejak meraih kemenangan di seri pembuka di MotoGP Qatar, Vinales terpuruk di tujuh balapan kemudian dan baru bisa kembali naik podium di MotoGP Belada setelah finis kedua.
Aprilia sendiri baru menentukan satu pembalap untuk MotoGP 2022, yakni Aleix Espargaro.
Sumber foto: sport.detik.com