Bersiaplah untuk menyaksikan kurang lebih 92 laga tersisa Liga Primer Inggris dalam selang waktu 6 pekan mendatang. Liga paling komersil dan diminati jaman ini akhirnya kembali membuka tirainya setelah vakum selama 3 bulan. Cukup lucu melihat bagaimana beberapa pekan lalu kemungkinan ini masih terlihat mustahil.
Memang rasanya sedikit absurd melihat laga – laga sepakbola menjadi pertanda bagaimana dunia ini berangsur memasuki fase baru. Meski penuh dengan penanganan ulung serta tindak pengecekan secara rutin, para pemain tetaplah manusia biasa yang tidak luput dari marabahaya penularan virus COVID-19. Namun, keputusan telah dibuat dan tepat pukul 00.00 WIB nanti, sepakmula Liga Primer akan kembali dimulai.
Liverpool hanya menunggu waktu saja. Mereka tetap akan keluar sebagai juara dan merayakan gelar mereka tanpa para pendukung di lapangan. Di bawah Liverpool, persaingan yang jauh lebih menarik akan segera berlanjut. Sisa 3 tempat ke ajang Liga Champions menjadi hal yang paling dinantikan. Jika benar Manchester City dikenai sanksi larangan bertanding di Eropa, praktis ada 8 tim tersisa dengan selisih sebanyak 6 poin yang akan berebut posisi sakral tersebut.
City yang akan kembali diperkuar Laporte akan mendapatkan stabilitas di atas lapangan. Rehat sejenak ini juga memberikan Pep waktu untuk beristirahat dan memulihkan fokus anak asuhnya. Leicester seharusnya baik – baik saja dan bisa melanjutkan performa apik mereka di paruh awal musim.
Bagi Chelsea, konsistensi menjadi masalah yang harus diperbaiki. Kehadiran bintang baru di musim mendatang harusnya memacu para pemain saat ini untuk tampil trengginas agar bisa bersaing lebih baik musim depan. Spurs paling diuntungkan karena kembalinya 3 pilar utama mereka yakni Kane, Son, serta Mousa Sissoko. Sheffield dan Wolves pun punya peluang yang cukup baik untuk berlaga di Eropa musim depan.
Bagi Manchester United, pulihnya Paul Pogba membawa harapan lama tumbuh kembali, Jika berjalan lancar, lini tengah terkuat United untuk beberapa saat akan kembali dipertontokan ke publik, Hadirnya Bruno Fernandes tentu jadi alasan mengapa pulihnya Pogba begitu dinantikan. Untuk Arsenal, berhentinya liga terjadi saat mereka tengah mendapatkan momentum emas. Arsenal jadi satu – satunya tim yang fokusnya cukup terganggu karena permasalahan kontrak para pemain andalannya serta usaha mengembalikan momentum yang bisa saja hilang karena harus bersua Manchester City dini hari besok.
Tentunya, selain tim – tim diatas, setiap tim lainnya memiliki kepentingannya tersendiri untuk mampu terus tampil kompetitif baik dalam urusan prestasi maupun materi. Kita tau bagaimana uang mengalir begitu deras di kompetisi tertinggi Inggris ini.
Kita harapkan agar kompetisi bisa terus berjalan lancar dan tidak ada hal buruk terkait COVID-19 ataupun hal lainnya yang terjadi karena dimulainya kembali sepakbola Inggris musim ini.
Welcome back English Premier League! Selamat datang lagi Liga Primer!
