David Luiz Merasa Bahagia di Bawah Asuhan Maurizio Sarri

David Luiz Merasa Bahagia di Bawah Asuhan Maurizio Sarri

Bek Chelsea David Luiz mengatakan dirinya merasa tidak terkejut saat Maurizio Sarri datang ke Stamford Bridge sebagai pelatih menggantikan Antonio Conte di musim lalu.

Luiz, yang kini berusia 32 tahun sempat tidak mendapat perhatian penuh dari Sarri di tim utama. Dia memulai 36 dari 38 pertandingan Liga Premier di bawah Sarri pada musim lalu.

“Kami melakukan percakapan di minggu pertama dia [Maurizio Sarri] tiba. Dia tidak ingin saya bertahan di klub dan itu normal.” kata Luiz.

“Saya telah terluka untuk waktu yang lama. Saya berada di tahun terakhir kontrak saya. Saya berumur 31 tahun dan semua orang berkata, ‘Tidak, bukan David’. Kemudian, setelah tiga hari dia melihat saya berlatih dan berkata, ‘Tidak, Anda akan tetap bertahan’.” tambah Luiz.

Final Liga Eropa melawan Arsenal pada 30 Mei akan menjadi penampilan Luiz yang ke-50. Ia telah bermain di setiap menit. Bukan hanya ia mendapatkan kepercayaan dari sang pelatih tetapi juga kontrak dua tahun yang baru.

“Saya memulai pramusim saya enam bulan sebelumnya ketika saya sendirian dan tidak bermain karena cedera,” kata Luiz.

“Saya sedang berusaha menjaga diri saya sendiri dan saya melakukannya. Musim ini saya akan bermain 49 atau 50 pertandingan dan saya tidak melewatkan satu sesi pelatihan. Itu berarti saya merawat diri saya dengan baik.” tambah Luiz.

Luiz telah menjadi salah satu pemain sempurna bagi pelatihnya: cerdas, positif dan siap untuk terlibat dengan orang banyak ketika pelatih meminta pemikiran taktisnya.

David Luiz dan pelatih Chelsea saaat ini Maurizio Sarri. (Sumber:www.bbc.co.uk)

Pemain asal Brasil ini menyadari apa yang telah terjadi untuk mendefinisikan klub di bawah pemilik klub, Roman Abramovich, dan kehadiran dirinya mungkin bahkan lebih penting karena era baru dimulai sekarang tanpa kapten Chelsea klub Gary Cahill dan, mungkin, Eden Hazard.

“Saya ingin bermain di level tinggi. Saya dapat mengatakan saya ingin bermain sepak bola sampai usia saya 100 tahun, tetapi saya ingin melanjutkan pada level tinggi, jadi saya harus menjaga diri saya sendiri, memiliki disiplin dan bekerja setiap hari.” kata Luiz.

“Saya ingin bermain untuk Chelsea dan mencoba memenangkan gelar besar. Saya memiliki dua tahun lagi pada kontrak saya, tetapi mungkin saya bisa tinggal selama lima tahun lagi. Kami tidak tahu.” tambah Luiz.

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.