Honda Mulai Mengubah Strategi Mesin Bagi McLaren di Sisa Musim Ini - Berita Olahraga | Betting Online | Kasino Online

Honda Mulai Mengubah Strategi Mesin Bagi McLaren di Sisa Musim Ini

Honda mulai mengubah strategi upgrade mesin mereka bagi McLaren sebelum mereka berpisah di ajang kejuaraan Formula One pada hujung musim ini.

Honda akan berpisah dengan McLaren setelah bermitra selama tiga musim di F1. Pabrikan asal Jepang itu sendiri akan beralih ke tim Toro Rosso pada musim depan dan sementara McLaren telah memutuskan untuk menggandeng Renault sebagai mitra baru mereka.

Namun, Honda saat ini berhati-hati dalam menyediakan unit daya yang kurang maksimal bagi dua pembalap McLaren Fernando Alonso dan Stoffel Vandooorne pada balapan yang akan datang.

Dalam beberapa sisa balapan musim ini, Honda berharap McLaren mendapat sedikit keuntungan usai mereka melakukan upgrade besar.

“Salah satu poinnya adalah kami ingin mengembangkan mesin selama sisa musim ini, karena itu kami ingin mendapatkan hasil maksimal dalam tahun ini,” kata bos proyek Honda Yusuke Hasegawa.

“Sebelumnya kami hanya memprioritaskan peningkatan kinerja karena perbaikan terus berlanjut untuk tahun depan, jadi kami tidak perlu ragu untuk memperkenalkan upgrade.

“Namun sekarang kita tidak akan bekerja sama dengan Stoffel dan Fernando tahun depan, itu berarti kami berkonsentrasi pada hasil tahun ini untuk McLaren.

“Saya lebih suka ingin mencetak lebih banyak poin tahun ini, saya ingin berkontribusi pada tim ini, utamanya. Tapi tentu saja jika kami bisa mendapatkan beberapa upgrade besar,  maka kami tidak perlu menunggu dan tidak perlu ragu untuk mengambil penalti.” tambah Hasegawa.

Fernando Alonso saat keluar dari jet daratnya yang tiba-tiba mengeluarkan asap saat balapan beberapa waktu lalu. (Sumber:www.autosport.com)

Honda memastikan mereka akan terus berupaya melakukan upgrade mesin di masa mendatang, namun Hasegawa tidak ingin mengatakan kapan dan di mana akan diperkenalkan.

“Kami memiliki enam balapan lagi sehingga kami bisa mengenalkan satu mesin lagi sebagai rencananya. Itu mungkin bisa terjadi di GP Malaysia, Suzuka atau Amerika Serikat.” kata Hasegawa.

“Dari sudut pandang itu kami akan mencoba dan menghindari penalti di Suzuka dengan jelas, dan AS bisa menjadi sirkuit potensial yang sangat bagus bagi kami berdasarkan hasil tahun lalu.

“Malaysia bisa menjadi peluang tapi terlalu dini untuk mengatakannya. Akan sulit, jadi saya tidak bisa memastikannya.” tambah pria asal Jepang tersebut.

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.