Manchester City memang luar biasa. Selain berprestasi di atas lapangan, di luar lapangan pun mereka mencetak prestasi serupa. Setelah terancam tidak bisa berkompetisi di panggung Eropa selama 2 musim ke depan ditambah denda 30 juta Euro, berita terbaru mengumumkan bahwa banding yang diajukan tim hukum Manchester City berhasil membalikkan keadaan.
Manchester City resmi bisa berkompetisi di ajang Liga Champions UEFA musim depan dan mengalami penurunan denda menjadi hanya 10 juta Euro. Wow. Seperti yang banyak diduga para pengamat dan penggemar sepakbola, City lolos dari hukuman ini. Suara miring tentang kekuatan uang milik City di balik keputusan ini pun terus berkumandang di jejaring sosial media. Memang tidaklah mengejutkan meski kecewa juga rasanya tidak jadi melihat City sengsara dan merana karena tidak bisa menahan laju kepergian para pemain serta pelatih beken milik mereka.
Tentu saja hal ini mengubah segala keputusan tim internal City. Bersama Pep Guardiola, City bisa melanjutkan supremasi mereka di Liga Primer dan kembali menjadi penantang utama Liverpool musim depan. Asa mereka untuk meraih trofi si kuping besar juga terjaga andai musim ini gagal berprestasi di bulan Agustus mendatang.
Bagaimanpun, hal ini jadi berita kurang baik bagi Chelsea, Leicester, serta Manchester United yang masih berlomba merebut posisi ke-3 & 4 di ajang Liga Primer. Satu – satunya pihak yang bahagia akan hal ini tak lain dan tak bukan hanyalah para penggemar Manchester City yang baru lahir maksimal 15 tahun silam.
Suka – suka saya dong.
