Deontay Wilder mengatakan bahwa juara baru kelas berat WBC, Tyson Fury, belum bisa dikatakan sebagai jaura usai pertarungan mereka.
Fury berhasil merebut gelar tinju kelas berat WBC di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, AS, Minggu (23/2/20) yang lalu. Petinju asal Inggris tersebut mampu memanfaatkan suasana pertarungan dengan baik hingga ke setengah ronde pertarungan.
Pertarungan kedua ini adalah bentuk ketidakpuasan Fury terhadap hasil pertarungan pertama dengan Wilder, yang berakhir dengan seri pada akhir tahun 2018 lalu.
“Ini belum selesai. Di mata saya, saya belum melihat Fury sebagai juara,” kata Wilder dilansir Premier Boxing Champions.
“Dia belum menjadi juara, kami masih punya satu pertarungan lagi yang tersisa, dan saya berharap untuk memberikan yang terbaik kepada dunia dari Deontay Wilder.
“Orang-orang yang mengetahui bahwa itu bukan Deontay Wilder pada malam pertarungan. Saya adalah zombie pada malam itu. Itu bukan diri saya sendiri, saya merasa seperti zombie di sana.
“Dia tahu itu bukan saya dan saya tahu itu bukan saya. Semua orang tahu itu bukan Deontay Wilder yang asli.” tambah Wilder.
Wilder akhirnya dipaksa menyerah oleh Fury pada ronde ketujuh. Wasit terpaksa menghentikan pertarungan mengingat darah yang terus mengucur dari telinga petinju asal Amerika tersebut.
Pembicaraan pertarungan ketiga terus dibahas kedua belah pihak. Beredar rumor yang mengatakan bahwa bulan Juli adalah waktu untuk menjalankan pertarungan, akan tetapi mengingat krisis wabah virus corona yang semakin gawat, Oktober adalah waktu paling ideal.
Di lain sisi, Fury juga akan membidik juara WBA, WBO, IBF, dan IBO, Anthony Joshua, sebagai lawan berikutnya jika Wilder menolak untuk melakukan pertarungan ketiga mereka.
“Saya memiliki lawan yang hebat dan berharga yaitu Deontay Wilder dan saya yakin kami akan melakukan pertarungan kembali. Jika Deontay tidak ingin pertarungan ulang, mari kita membahas pertarungan dengan Anthony Joshua.” kata Fury.
Meski memiliki peluang untuk berhadapan dengan Joshua, banyak yang memprediksi bahwa pertarungan The Gypsy King dengan Bronze Bomber bakal terjadi untuk ketiga kalinya.